Dibalik Film Avatar Yang Fantastis

0
Film Avatar hasil besutan sutradara James Cameron memang fantastis. Gambar yang dihasilkan dalam film itu menggunakan teknogi 3D yang paling mutakhir sehingga menampilkan kualitas mendetail yang hampir sempurna.


Film ini diproduksi oleh LightStrom Enteraiment, dengan menggunakan teknologi CGI (Computer-Generated Imagery) hasil kerja sama dengan Weta Digital asal Selandia Baru.

Pengambilan gambarnya menggunakan sistem kamera fusion 3D, dan tak lupa Cameron juga memberikan sentuhan resolusi film 3D high-resolution dari Los Angles Studio, yang kemudian harus diterjemahkan ke dalam komponen film.

File-file inilah yang kemudian di simpan di storage oleh di Isilon IQ.

"Produksi Avatar menghasilkan puluhan terabyte data dalam berbagai format, termasuk file digital yang besar dan file metadata instruksional. Data Terabyte diciptakan setiap pekan dan, kadang-kadang satu hari," jelas keterangan yang ditulis Isilon, seperti dilangsir dari The Register.

Lightstorm bisa menembak, mengambil gambar dari lokasi tertentu dan kemudian mengakses konten terbaru dari IQ Isilon cluster dengan filesystem global. Isilon mengatakan bahwa node baru ditambahkan sesuai kebutuhan.

Selain itu, Weta memilih NetApp yang digunakan untuk menyimpan data yang masuk, kemudian digunakan sejumlah workstation besar dan server berbilah dengan total 30.000 core untuk bekerja di atasnya.

Filers NetApp yang dipasangkan dengan sampai lima kartu ekselerator Cache DRAM 160GB di controller mereka, PAM (Percepatan Kinerja Modul) cache, untuk mempercepat akses file oleh Weta bagi orang-orang kreatif.

Hasilnya, Avatar yang telah dikonsep oleh James Cameron dari 14 tahun yang lalu menjadi sebuah film yang fantastis.

0 komentar:

Posting Komentar